Kagetnews | Indramayu – Pengurus Daerah (PD) Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Indramayu kecewa berat dengan ketidak hadiran Pengurus Wilayah (PW) DMI Jawa Barat (Jabar) pada Kunjungan Kerjanya (Kunker) di Indramayu, pada 17 September 2023.
Pasalnya, ketidakhadiran DMI Jabar pada Kunker di PD DMI Indramayu tidak memberi kabar berita maupun konfirmasi sampai dengan hari pelaksanaan.
“Saya sudah menghubungi Ketua PW DMI Jabar Kiai Ahmad Sidiq dari beberapa hari yang lalu, namun beliau tidak menghubungi saya maupun membalas pesan saya sampai sekarang,” ucap Dr. Didin Kurniadin Maskar selaku Ketua PD DMI Indramayu.
“Terus terang kami dari PD DMI Kabupaten Indramayu kecewa berat, karena kami telah mempersiapkan segala sesuatunya untuk kedatangan para pengurus PW DMI Jabar, seperti konsumsi, sewa gedung pertemuan, dan penginapan akan tetapi pada akhirnya semuanya sia-sia,” imbuh Didin Kurniadin.
Berdasarkan agenda yang telah ditentukan oleh PW DMI Jabar, pada hari Minggu 17 September 2023 adalah agenda kunjungan kerja Pengurus Wilayah ke Indramayu.
“Yakni salah satu program kegiatan PW DMI Jabar adalah melakukan kunjungan kerja ke PD DMI Kota maupun Kabupaten yang ada di Jawa Barat dengan jadwal mulai dari tanggal 2 September sampai dengan 9 Desember 2023, dan PD Indramayu mendapatkan jadwal pada hari ahad tanggal 17 September 2023, mulai pukul 10 pagi,” jelas Ketua PD DMI Indramayu.
Sebagaimana layaknya menyambut kehadiran tamu, PD DMI Indramayu telah menyiapkan segala berkas administrasi yang diminta oleh PW dalam surat dimaksudkan, dan lebih dari itu hampir seluruh pengurus PD DMI Indramayu beserta sejumlah PC DMI yang ada di Indramayu ditengah kesibukan masing-masing telah meluangkan waktu dengan suka cita untuk menyambut PW dengan bangga dan rasa hormat.
Dalam rangka menyambut kehadiran PW DMI Jabar tersebut, Sekretaris dan Ketua PD DMI Indramayu terus menerus melakukan komunikasi dengan Ketua PW DMI Jabar Kiai Ahmad Sidik dan H. Mursyd baik melalui fasilitas WA ataupun telepon langsung, namun sampai munculnya berita ini belum juga ada konfirmasi kedatangan.
“Kami PD DMI Indramayu merasa di perlakukan seperti anak kecil oleh H. Mursyd maupun KH. A. Sidik, mereka betul betul tidak punya etika komunikasi yang baik sebagai pemangku organisasi besar sekelas PW DMI Jabar. Padahal jika punya etika komunikasi yang baik bisa saja menugaskan pengurus PW DMI Jabar yang lain, agar tidak begitu kentara manajemen one man show nya,” Ketua Didin Kurniadin.
Dengan tidak hadirnya PW DMI Jabar ke PD DMI Indramayu yang tanpa konfirmasi sedikit pun akhirnya segala persiapan dari mulai waktu yang begitu berharga, semuanya menjadi mubazir dan sia sia.
“Kami segenap pengurus PD DMI Indramayu serta PC DMI Sekabupaten Indramayu benar benar merasa kecewa dengan kejadian ini,” tegasnya.
“Hal ini dijadikan sebagai catatan penting bagi PD DMI Indramayu untuk di sampaikan pada Muswil PW DMI Jabar yang akan di gelar pada tahun 2024 nanti,” pungkas Didin Kurniadin.
Drs. H. Mahfudz, M.A. Dewan Pertimbangan PD DMI Kabupaten Indramayu.
Sementara itu, Dewan Pertimbangan PD DMI Indramayu Drs. H. Mahfudz, M.A. sangat menyesalkan ketidakhadiran PW DMI Jabar pada Kunker yang telah diagendakan sebelumnya.
“Ketidakhadiran PW DMI Jabar, seperti ciri orang munafik yang tidak menepati janji, karena yang mengagendakan kunjungan kerja mereka, namun ketika hari pelaksanaan mereka tidak hadir tanpa kabar,” ucap Mahfudz dengan sesal.
Drs. Riyanto, M.Si Pengurus Daerah DMI Kabupaten Indramayu.
Bukan hanya itu saja, Salah satu pengurus DMI Indramayu Drs. Riyanto, M.Si. juga sesalkan sikap PW DMI Jabar yang terkesan tidak komunikatif serta profesional dalam
Meski begitu, apapun yang terjadi kami PD DMI Kabupaten tetap solid dalam melaksanakan program kerja kedepannya, seperti konsolidasi internal pengurus, baik itu di daerah maupun di cabang yang tujuannya untuk memajukan DMI Indramayu dan mensukseskan program kerjanya,” pungkas Riyanto.
Sampai dengan berita ini muncul Ketua PW DMI Jabar Kiai Ahmad Sidiq belum memberikan keterangan. *** (MD)
