Relawan Ganjarist Kota Depok Hadir di Acara Deklarasi Relawan Sang Menang, Begini Katanya!

Bagikan

Kagetnews | Depok – Bertempat di Cornelis koffie, Jl. Pemuda Kota Depok, Relawan Sang Menang lakukan deklarasi dukungan kepada Kaesang Pangarep menjadi Wali Kota Depok, Kamis (1/6/2023)

Pada kesempatan itu, Relawan Ganjarist Kota Depok juga turut menghadiri acara deklarasi Sang Menang, dengan dihadiri Ketua Ganjarist Kota Depok beserta beberapa anggotanya.

Selain memberikan dukungan kepada Kaesang Pangarep yang akan maju Sebagai Wali Kota Depok, Para Relawan Ganjarist tak lupa mengajak serta mensosialisasikan Ganjar Pranowo sebagai Presiden Indonesia.

Pada kesempatan itu, Budiman selaku Humas Ganjarist Kota Depok mengungkapkan bahwa Ganjar sudah layak masuk dalam kriteria pemimpin, yakni Presiden Indonesia dikarenakan berlatar belakang seorang marhaenis, yang mana dinilai mampu mengemban amanah dan mengangkat kaum derajat kaum duafa.

“Ganjarist Kota Depok yakin Ganjar Pranowo sudah mumpuni dalam hal memimpin, serta memperbaiki Indonesia dari segi ekonomi secara merata dan nasional, dan mengangkat ekonomi wong cilik,” kata Budiman.

Ganjar Pranowo selaku Gubernur Jawa Tengah telah mempunyai nilai lebih dan sangat memungkinkan  untuk jadi Presiden, meskipun sebelumnya sempat ada case tentang piala Dunia U-20, yang sempat viral di publik.

“Ganjarist Kota Depok sudah  mulai melakukan pendekatan – pendekatan persuasif kepada masyarakat dan juga sudah menyiapakan beberapa program bakti sosial kedepannya,” ungkap Budiman.

Sementara itu, Roland selaku ketua  Ganjarist Kota Depok, yang juga turut hadir dalam acara itu. Juga turut menyampaikan kepada publik, bahwa dirinya beserta anggotanya akan terus  bergerak mencari massa dan dukungan untuk Ganjar Pranowo di Pilpres nanti.

“Relawan Ganjarist Kota Depok saat ini sudah ada sekitar 300 orang,” ungkap Roland.

Meskipun anggota Ganjarist Kota Depok saat ini masih 300 orang, Roland dengan penuh keyakinan strategi yang sedang dia jalankan saat ini akan mendapatkan dukungan massa lebih banyak lagi kedepannya, dari semua golongan khususnya wong cilik. *** (Erikson)

Berita lainnya