Kagetnews | Bandung – Dalam langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran bahasa, Institut KH. Ahmad Sanusi Sukabumi (INKHAS), yang sebelumnya dikenal sebagai STAI Gunungpuyuh Sukabumi, telah resmi melanjutkan jalinan kerjasama dengan Lembaga Bahasa Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung untuk tiga tahun ke depan. Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) ini dilaksanakan pada hari Rabu, 28 Februari 2024, bertempat di Gedung Lembaga Bahasa UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Acara penandatanganan MoU ini, dari pihak INKHAS, dihadiri oleh Dr. H. A. Suganda, M.Ag [Rektor], Dr. H. Aab Abdulah, S.Ip., M.Ag [Wakil Rektor Bidang Akademik], Dr. H.Uwoh Abdullo, M.Ag [Kepala Lab Bahasa], Dr. H. Encep Taufik , M.Ag [Dekan Fakultas Syari’ah], dan Dr. Jasmansyah, M.Pd [Wadir PPs INKHAS]. Sementara dari UIN SGD Bandung, dihadiri oleh Dr. H. Ahmad Syafi’e, M.Ag sebagai Kepala Pusat Bahasa UIN SGD Bandung.
Kedua lembaga ini berkomitmen untuk membangun sinergi yang kuat dalam pengembangan dan peningkatan mutu pendidikan, khususnya dalam aspek pengajaran dan pembelajaran bahasa.
Kerjasama ini mencakup berbagai program, termasuk pengembangan kurikulum, pelatihan mahasiswa, pertukaran dosen dan mahasiswa, serta penelitian bersama yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi bahasa para pengajar dan mahasiswa. Dengan adanya MoU ini, kedua institusi berharap dapat menciptakan lingkungan akademik yang kondusif untuk pertumbuhan intelektual dan profesionalisme yang tinggi di kalangan akademisi dan mahasiswa.
Dr. H. A. Suganda, M.Ag, dalam sambutannya, menyatakan optimisme terhadap kerjasama ini, “Kami yakin bahwa kolaborasi ini akan membawa dampak positif yang signifikan terhadap peningkatan kualitas pendidikan di INKHAS.
“Dengan dukungan dari Lembaga Bahasa UIN SGD Bandung, kami berharap dapat meningkatkan kemampuan bahasa para dosen dan mahasiswa kami, sehingga mereka dapat bersaing di tingkat nasional maupun internasional.,” ujarnya.
Lebih lanjut, Rektor INKHAS menyatakan bahwa ”MoU ini adalah ikhtiar INKHAS untuk menjadi Perguruan Tinggi yang unggul dan berdaya saing dalam bingkai Ilmu memandu Amal”.
Sementara itu, Dr. H. Ahmad Syafi’e, M.Ag selaku Kepala Pusat Bahasa UIN SGD Bandung mengungkapkan antusiasmenya terhadap inisiatif ini, “Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan INKHAS. Ini merupakan langkah maju yang strategis dalam memperkuat silaturahmi dan kerjasama antar lembaga pendidikan tinggi. Kami berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh dalam upaya bersama ini demi mencapai tujuan yang telah ditetapkan.”
Dalam kesempatan terpisah, Kepala Lembaga Penjamin Mutu (LPM) INKHAS, Mulyawan Safwandy Nugraha, menyambut baik dan apresiasi yang tinggi. Menurut Mulyawan, bahasa adalah kunci membuka jendela dunia. MoU ini adalah bukti dari komitmen INKHAS sebagai Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta dalam memberikan mutu layanan terbaik dalam meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam bidang bahasa Inggris dan Arab.
Mulyawan berharap bahwa penandatanganan MoU ini dapat menjadi momentum dalam memperkuat kerjasama di bidang pendidikan, khususnya dalam pengajaran dan pembelajaran bahasa.
”Dengan semangat kolaborasi yang kuat dan optimisme tinggi, INKHAS siap untuk berkontribusi dalam peningkatan mutu pendidikan di Indonesia’, pungkasnya. *** (MSN)