Aksi Demo BEM PT NU di Polri Sempat Ricuh Karena Tindakan Represif Beberapa Anggota Polisi

Potret detik-detik kericuhan saat Demo BEM PTNU di Mabes Polri, 05/02/2024. (Istimewa)

Bagikan

Kagetnews | Jakarta – Sebuah aksi demo yang digelar oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) PT NU di depan kantor Polri hampir berakhir ricuh pada hari ini. Para demonstran menghadapi tindakan represif dari beberapa anggota polisi yang mencoba membubarkan massa dengan kekerasan. Kejadian tersebut menimbulkan ketegangan di antara kedua belah pihak, namun berhasil diredam oleh pemimpin demo sebelum situasi memburuk. Konflik tersebut menunjukkan eskalasi ketegangan antara aktivis mahasiswa dan aparat keamanan. Senin 5 Februari 2024.

Dalam kejadian tersebut, beberapa demonstran mengalami luka-luka ringan akibat tindakan kekerasan yang dilakukan oleh beberapa anggota polisi. 1 korban luka dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. Hal ini menyebabkan kekhawatiran dan kecaman dari berbagai pihak terhadap penanganan keamanan yang terlalu keras terhadap para demonstran yang sedang melaksanakan haknya untuk menyampaikan pendapat secara damai. Polisi serta pihak terkait pun kini sedang melakukan penyelidikan kejadian tersebut agar tidak terulang di masa mendatang.

Aktivis dari BEM PTNU menjadi korban tindakan represif oleh oknum Polisi saat demo di Mabes Polri, 5/2/2024. (Istimewa)

Khuzaeni selakui korddinator wilayah jawa barat BEM PT NU mengatakan “Aksi ini bertujuan agar kapolri menyatakan sikap netralitas di Pemilu, toh input baik juga yang bakal diterima oleh institusi Polri” pungkasnya kepada awak media.

Diketahui di akhir aksi terjadi kesepakatan antara Polres Jakarta Selatan dengan massa aksi, yakni pihak kepolisian setempat menjenguk korban di rumah sakit dan bayar biaya pengobatan.***

Penulis: Firdaus
Editor: Taufid

Berita lainnya